Sabtu, 04 November 2017

SOAL PERSIAPAN UJIAN TULIS NASIONAL (UTN) PADA PLPG 2017 KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL




Dalam rangka membantu Bapak/Ibu Guru peserta PLPG yang akan melaksanakan Ujian Tulis Nasional (UTN), berikut kami bagikan soal dan jawaban persiapan UTN yang meliputi soal kompetensi pedagogik (UMUM) dan soal kompetensi profesional mata pelajaran Bahasa Indonesia. Silakan Baca, Unduh, pada tautan/link berikut dan bagikan / share untuk membantu rekan-rekan kita. Terima kasih.

1.      Soal kompetensi pedagogik (UMUM)


2.      Soal kompetensi profesional bahasa Indonesia materi ALIRAN LINGUISTIK


3.      Soal kompetensi profesional bahasa Indonesia materi HAKIKAT DAN PEMEROLEHAN BAHASA INDONESIA


4.      Soal kompetensi profesional bahasa Indonesia materi KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN RAGAM BAHASA INDONESIA


5.      Soal kompetensi profesional bahasa Indonesia materi KAIDAH BAHASA INDONESIA


6.      Soal kompetensi profesional bahasa Indonesia materi TEORI DAN GENRE SASTRA INDONESIA


7.      Soal kompetensi profesional bahasa Indonesia materi APRESIASI KARYA SASTRA INDONESIA

Rabu, 01 November 2017

YANG HARUS DIBAWA SAAT PLPG



APA YANG PERLU DIBAWA SAAT PLPG?

Banyak calon peserta yang bertanya tentang apa saja yang harus dibawa saat PLPG. Berikut ini beberapa jawaban tentang apa saja yang harus dibawa saat PLPG oleh beberapa Bapak/Ibu Guru yang telah melaksanakan PLPG.

1.      “Bawa rpp yang udah kurtilas bu... Lengkap dengan materi ajar,  lkpd, dan kalau dapat udah sekalian ma media yg akan ditampilkan... Jadi pas di situ ibu ngk perlu begadang “ (Hilda Abas)

2.      “Sy di univ.cenderawasih jayapura papua,,sdh ada jadwal..yg disuruh bawa modul,rpp,buku k13,laptop,baju hitam putih dasi selama kegiatan,batik utk pembukaan dn penutupan.semoga kita semua dilancarkan dan lulus utl dn utn dng nilai terbaik lulus amin amin..” (April Prilia)

3.      “PPT atau video pembelajaran” (Dani S. Martono)

4.      “Buku dan referensi aja bu, Silabus dan RPP bu”…(Yayan Sopian)

5.      “Assalamualaikum... Untuk teman2 yg mau berangkat PLPG, yg harus dibawa ; Format A1, foto 3x4   5 lbr, 2x3  1 lbr, lap. akhir, power point, printer, print modul (jilid per bab aja, karena mentor x beda2, jadi bawa sesuai jadwal aja biar ga berat bawa x), buku2 sesuai mapel masing2 (permen ttg K 13, dll) laptop+charger, flashdisk, kabel box, alat2 tulis (pulpen, pensil, mistar, tipe x dll), alat2 jilid (kertas cover, plastik cover transparan, staples besar, lakban hitam dll), alat2 tuk bikin APE (media peer teaching), kertas A4, folio bergaris, baju layak x seorang guru(atas 5 termasuk putih, bawah 3 termasuk hitam, cukup tuk 11 hari lho), alat2 pribadi (keperluan mandi, nyuci, make up dll), setrika, obat2an, kartu BPJS, vitamin, hanger+tali (tuk jemuran), hp+charger+ (pulsa n paket data), ceret listrik (gelas, mangkuk, sendok tuk bikin minum/mie instan modal lembur ngerjain tugas), xixixi... banyak bingit ya...Kalau semua lengkap, kita ga repot pinjam, minta atau beli lagi. Karena masalah x, waktu sangat berharga. Ingat... tugas banyak, waktu sedikit. Atur waktu sebaik mungkin. Jaga pola makan, karena waktu istirahat kurang. Kesehatan yg utama, full vitamin. Kalau semua sudah disiapkan dg baik Insya Allah lancar & mudah. Alhamdulillah saya sudah selesai.Selamat berjuang teman2. Mudah2an kita semua lulus UTN. Jalani semua  dg senang hati. Semangaaaat...kita pasti bisa. Insya Allah” . (Resti Herlina)

Selasa, 31 Oktober 2017

RPP UNTUK PLPG


Harus bagaimanakah RPP yang kita persiapakan atau kita susun dalam PLPG?
Berikut saran yang diberikan oleh Bapak Yayan Sopian guru Bahasa Inggris yang telah melaksanakan PLPG tahun 2017.
“Ibu bapak guru, dalam pembuatan RPP didalamnya akan terintegrasi dengan media pembelajaran dan penilaian, saya menyarankan untuk memudahkan kita, pilihlah materi yang sangat kita kuasai, yang simple saja tetapi kita dapat menuangkan dalam RPP secara maximal, jangan sampai membingungkan, nanti malah diminta menjelaskan oleh mentor. Disini kami membuat RPP sama media pembelajaran semuanya secara manual atau ditulis tangan, jadi gak bisa copas seperti yg kita lakukan di dunia nyata, heheh.” (Sumber Grup Facebook PLPG 2017 -Yayan Sopian)


Cinderella dan Cindelaras | Sebuah Analisis Perbedaan-Persamaan Cerita Rakyat Indonesia dan Cerita Rakyat Eropa

Cinderella maupun Cindelaras merupakan cerita rakyat. Sebuah cerita yang bisa dipercaya, bisa juga dianggap sebagai mitos dan fiksi belaka. Jika ditautkan dengan materi pelajaran Bahasa Indonesia di SMP, cerita semacam Cindelaras dan Cinderela merupakan sebuah fantasi irisan. Ada beberapa bagian merupakan fakta, sementara sebagian lain adalah fiksi, khayali, dan tidak mungkin benar-benar terjadi.

Persamaan dan Perbedaan Cerita Cinderella dan Cindelaras

Persamaan

Keduanya, baik Cinderella maupun Cindelaras merupakan sama-sama sebuah cerita rakyat. Sebagai sebuah cerita rakyat klasik, keduanya memiliki pusat pengisahan yang serupa, yaitu berpusat pada raja-raja alias Istana Sentris.

Dalam cerita Cinderella, tokoh utamanya adalah seorang perempuan miskin yang memiliki keajaiban karena kebaikannya. Dengan keajaiban tersebut, dia menghadiri pesta yang digelar oleh pangeran kerajaan yang sudah lama mencari calon pasangan.

Dalam cerita Cindelaras, pusat cerita bermula dari Kerajaan Jenggala. Sang Raja, Raden Putra memiliki permaisuri dan selir.

Persamaan selanjutnya dari cerita Cinderella dan Cindelaras adalah alur cerita yang sama yaitu dengan pola : Tokoh utama susah - Tokoh utama punya kejaiban - Tokoh utama menjadi bagian dari kerajaan - Hidup Bahagia selamanya.

Keajaiban yang dimiliki oleh Cindelaras adalah adanya ayam yang diberi oleh elang. Ayam jago yang tak pernah bisa tertandingi serta bisa bicara. Ayam ini yang mengantarkan Cindelaras kembali ke istana.

Keajaiban yang dimiliki oleh Cinderella adalah, dia bisa mengikuti pesta yang diadakan oleh Pangeran dengan menggunakan baju terbaik, sepatu kaca, dan kereta kencana.

Persamaan yang ketiga adalah, dua-duanya memiliki nama yang hampir sama yaitu Cinderella dan Cindelaras.

Persamaan yang keempat adalah, adanya tokoh antagonis mutlak. Dalam cerita Cinderella, tokoh antagonis mutlaknya adalah ibu tiri serta saudara tirinya. Yang selalu bermuka manis di depan ayah Cinderella. Tokoh antagonis mutlak dalam cerita Cindelaras adalah Istri Selir Raja Putra.

Setelah mengetahui persamaan antara Cerita Rakyat Indonesia yang dalam hal ini diwakili oleh Cindelaras, dengan cerita Rakyat Asing (Eropa/Barat) yang dalam hal ini diwakili oleh Cinderella, maka perlu juga diketahui hal-hal beda di antara keduanya.

Perbedaan Cerita Rakyat Cinderella dan Cerita Rakyat Cindelaras

Meskipun sama-sama berkisah tentang keluarga raja-raja, cerita rakyat Indonesia umumnya berkaitan dengan perebutan kekuasaan. Berbeda dengan konflik dalam cerita rakyat Eropa yang konfliknya biasanya muncul karena adanya rasa sakit hati.

Misalnya dalam cerita Cindelaras, konflik dimulai ketika Istri Selir Raja Putra menginginkan putranyalah yang menjadi penerus. Mengentahui bahwa Permaisuri hamil, maka Selir memanipulasi dan memfitnah melalui hoax bahwa Permaisuri ingin membunuhnya sehingga dihukum penggal di hutan.

Berbeda dengan cerita Cinderella, meskipun juga berlatar istana, konflik yang muncul adalah karena adanya orang yang sakit hati. Bukan ingin menjadi raja, melainkan karena merasa iri terhadap Cinderella.

Perbedaan kedua adalah perbedaan sumber keajaiban. Jika dalam cerita Cindelaras keajaiban 'ujug-ujug' datang dari langit karena ayam jagoan Cindelaras diturunkan oleh elang. Sementra dalam cerita Cinderella, keajaiban diturunkan kepada tokoh Cinderella melalui tokoh peri yang bisa mengabulkan keinginan Cinderella.

Perbedaan ini berkaitan dengan latar belakang budaya dan sosial antara kedua bangsa. Dalam alam masyarakat Indonesia tidak mengenal peri, melainkan jin. Jadi, jika ada keajaiban itu adalah pemberian sang hyang widi penguasa alam.

Demikian karakter dongeng sekaligus persamaan dan perbedaan antara dongeng cerita rakyat nusantara yang dalam hal ini diwakili leh Cindelaras dan Dongeng Cerita Rakyat Eropa yang dalam hal in diwakili oleh Cindelaras.

Menurut Pembaca, adakah persamaan dan perbedaan yang lainnya?