Drama dan Teater | Pengertian dan Perbedaan Antara Drama dan Teater dari segi bahasa dan istilah seni sastra
Pernah mendengar kata drama? Pernah juga mendengar kata teater? Tapi apakah kalian mengerti perbedaan antara drama dan teater?
Berikut ini penjelasan mengenai arti drama dan arti teater sekaligus perbedaan antara keduanya.
Drama itu Naskah Dialog, Drama yang Dipentaskan disebut Teater |
Sebelum membahas perbedaan teater dan drama, ada baiknya dijelaskan dulu persamaannya. Teater dan Drama adalah sama-sama bentuk kesenian, keduanya berkiatan dengan seni peran dan seni pertunjukan. Jadi, drama dan teater sama-sama bagian dan berkaitan dengan sastra.
Secara bahasa pengertian teater ada tiga yaitu 1) gedung pertunjukan film atau sandiwara; 2) ruangan besar dengan deratan ursi untuk mengikuti kuliah; 3) pementasan drama sebagai suatu seni atau profesi. Pengertian teater ini ada di Kamus Besar Bahasa Indonesia (Lihat KBBI Pusat Bahasa Edisi Keempat halaman 1414).
Sementara itu, pengertian drama adalah 1) kompisisi syair atau prosa yag dapat menggambarkan kehidupan dan watak melalu tingkah laku berupa peran dan dialog yang dipentaskan; 2) cerita atatu kisah, terutama yang melibatkan konflik atau emosi, yang khusus disusun untuk pertunjukan teater. Pengertian drama yang ketiga adalah 3) kejadian yang menyedihkan. Khusus untuk pengertian yang ketiga ini, merupakan pengertian drama yang digunakan dalam ragam percakapan.
Jadi, teater berkaitan dengan dengan gedung pertunjukan dan pertunjukannya, sementara drama berkaitah dengan naskahnya.
Mudahnya begini, naskah yang ditulis yang berupa dialog antar-tokoh yang berisi cerita, itulah drama. Kemudian, naskah drama itu dimainkan, diperankan, itulah yang disebut dengan teater.
Naskahnya disebut naskah drama, pertunjukannya disebut teater.
Berangkat dari pengertian di atas yang sekaligus dapat diketahui perbedaannya, maka kata yang digunakan dalam menyebut kesenian tradisional adalah teater rakyat bukan drama rakyat.
Dalam seni pertunjukan tradisional, tidak ada naskahnya, tidak ada teks dialognya. Yang ada hanya garis besar cerita, maka tidak disebut drama rakyat.
Demikian penjelasan mengenai persamaan dan perbedaan antara drama dan teater dalam bidan seni.
Semoga bermanfaat, Salam Pustamun!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar