MENENTUKAN KALIMAT FAKTA
SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMA/MA
SOAL NOMOR 5
Kunci Jawaban: B
Pembahasan
Soal di atas menanyakan kalimat yang berupa fakta dalam teks. Jika dikaitkan dengan kisi-kisi UN bahasa Indonesia tahun 2017/2018 termasuk ke ruang lingkup materi membaca nonsastra. Soal di atas tergolong level pengetahuan dan pemahaman (mengidentifikasi informasi tersurat). Kompetensi yang diuji yaitu menentukan kalimat fakta dalam teks/ bacaan
Kalimat fakta adalah kalimat yang berisi kenyataan, peristiwa yang telah atau benar-benar terjadi. Pada paragraf di atas kalimat yang berisi fakta adalah kalimat nomor 1 (ditandai kata mulai berimbas/telah terjadi) dan 4 (ditandai kata-kata telah dinyatakan) . Kalimat nomor 2, 3, dan 5 adalah kalimat opini. Kalimat nomor 2 ditandai kata menilai (subjektif/opini), kalimat nomor 3 dan 5 ditandai kata akan yang berarti belum terjadi.
Ringkasan Materi
Kalimat Fakta dan Opini
Pengertian
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fakta adalah sesuatu hal yang benar-benar ada dan terjadi. Fakta sering juga disebut dengan kenyataan. Fakta dapat diperoleh melalui suatu pengamatan terhadap suatu objek atau peristiwa/kejadian tertentu. Kalimat fakta adalah suatu kalimat yang didalamnya terdapat sebuah informasi yang sebenarnya dan dapat dibuktikan kebenarannya.
Sedangkan opini, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), terdiri dari 3 pengertian yakni pendapat, pikiran dan pendirian. Atau dapat disimpulkan bahwa opini adalah pendapat, pikiran seseorang yang belum tentu benar karena tidak/belum ada bukti kebenarannya. Opini merupakan lawan/kebalikan dari fakta, dan sering juga disebut juga sebagai pendapat. Kalimat opini adalah suatu kalimat yang berisi hasil gagasan, pendapat, atau perkiraan orang baik perorangan maupun kelompok.
Jenis jenis Kalimat Fakta
- Fakta umum
Kalimat fakta umum adalah kalimat fakta di mana kebenarannya berlaku selamanya atau sepanjang zaman.
Contoh : Matahari terbit disebelah timur dan terbenam disebelah barat. - Fakta khusus
Kalimat fakta khusus adalah kalimat fakta yang kebenarannya hanya berlaku sementara atau dalam kurun waktu tertentu.
Contoh : Saat ini Doni duduk di kelas 3 SMP Negeri 1 Semarang.
Jenis jenis Kalimat Opini
- Opini perorangan/individu
Kalimat opini perorangan/individu adalah kalimat opini yang pendapat atau gagasannya dikemukakan oleh satu individu tertentu.
Contoh : Sepertinya nanti sore akan turun hujan. - Opini Umum
Kalimat opini umum adalah kalimat opini yang pendapat atau gagasannya diakui banyak orang atau semua orang.
Contoh : Sering mandi di malam hari dipercaya dapat menyebabkan penyakit rematik.
Ciri ciri Kalimat Fakta
- dapat dibuktikan kebenarannya
- berisi data-data yang sifatnya kuantitatif (berupa angka) dan kualitatif (berupa pernyataan)
- mempunyai data yang akurat baik waktu, tanggal, tempat dan peristiwanya
- dikumpulkan dari nara sumber yang terpercaya
- bersifat objektif, yakni data yang sebenarnya, bukan dibuat-buat dan dilengkapi dengan gambar objek
- biasanya dapat menjawab rumus pertanyaan 5W + 1H
- menyatakan kejadian yang sedang atau telah dan pernah terjadi
- informasi berasal dari kejadian yang sebenarnya
Ciri ciri Kalimat Opini
- tidak dapat dibuktikan kebenarannya
- bersifat subjektif dan biasanya disertai dengan pendapat, saran dan uraian yang menjelaskan
- tidak memiliki nara sumber
- berisi pendapat tentang peristiwa yang terjadi
- menunjukkan peristiwa yang belum pasti terjadi atau terjadi dikemudian hari
- merupakan pikiran atau pendapat seseorang maupun kelompok
- informasi yang disampaikan belum ada pembuktiannya
- biasanya ditandai dengan penggunaan kata-kata : bisa jadi, sepertinya, mungkin, seharusnya, sebaiknya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar